Jakarta, Radar Nusa News – Sejumlah elemen mahasiswa dan masyarakat dijadwalkan menggelar aksi unjuk rasa di beberapa titik di wilayah Jakarta Pusat pada Selasa, 26 Agustus 2025. Isu yang diangkat bervariasi, mulai dari pemberantasan korupsi, sengketa pendidikan, hingga persoalan konsumen.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, berikut rangkaian kegiatan unjuk rasa:
Tanah Abang
Depan DPR/MPR RI, pukul 10.00 WIB
Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indraprasta PGRI dengan sekitar 100 peserta, menuntut pengesahan RUU Perampasan Aset serta penolakan politik dinasti dan komersialisasi pendidikan.

Depan Kemendikti Saintek, pukul 10.00 WIB
Mantan dosen Universitas Muhammadiyah Madiun, dipimpin Dr. Mahfudz Daroini, menyoroti dugaan ketidakprofesionalan tim audit terkait kasus ijazah ilegal tahun 2022.
Depan DPR/MPR RI, pukul 12.00 WIB
Front Arek Suroboyo, sekitar 6 orang, menuntut hukuman mati bagi koruptor serta percepatan agenda reformasi 98.
Gambir
Silang Selatan Monas, pukul 09.00 WIB
Front Arek Suroboyo kembali menggelar aksi dengan isu serupa.
Depan Kementerian BUMN RI, pukul 11.00 WIB
Aliansi Mahasiswa Pemantau Hukum, sekitar 15 peserta, menuntut eksekusi pidana terhadap Silfester Matutina.
Kantor PT Kimia Farma, pukul 13.00 WIB
Forum Mahasiswa Hukum Progresif menekan pemerintah agar menuntaskan dugaan korupsi di PT Kimia Farma.
Menteng
Depan Kemenkobid Infrastruktur, pukul 11.00 WIB
Komunitas Peduli Konsumen Meikarta dengan 50 massa meminta penyelesaian sengketa jual beli apartemen Meikarta.
Agenda VVIP dan VIP Tetap Berjalan
Di sisi lain, kegiatan para pejabat negara tetap berlangsung normal. Presiden RI Prabowo Subianto berkegiatan di Istana Negara, sementara Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Istana Wapres. Ibu Selvi Ananda Gibran berada di kediaman Menteng.

Beberapa pejabat tinggi lain juga tercatat memiliki agenda, di antaranya:
Menkopolkam, Kasad, Kasal, dan Pangdam Jaya: aktifitas sejak pukul 07.00 WIB di kantor masing-masing.
Kasau: melakukan kunjungan kerja ke Bandar Lampung.
Menhan RI masih berada di Australia dan dijadwalkan pulang pada 27 Agustus 2025.
Panglima TNI berada di Thailand menghadiri konferensi pertahanan, rencana kembali ke tanah air pada 29 Agustus 2025.
Hingga berita ini diturunkan, aparat keamanan melakukan pengamanan di sejumlah titik rawan unjuk rasa di Jakarta Pusat untuk memastikan kegiatan aksi dan agenda kenegaraan berjalan lancar. ( Red )